Banjir Jakarta, 500 Rumah di Cipinang Melayu Terendam

tv1one

Untuk yang kesekian kalinya, sekitar 500 rumah di RW 03 dan RW 04, Kelurahan Cipinang Melayu, Kecamatan Makasar, Jakarta Timur, kembali diterjang banjir, Sabtu (9/10/2010). Banjir diakibatkan meluapnya Kali Sunter yang melintasi pemukiman warga.

Air mulai menggenangi pemukiman warga sejak Sabtu sekitar pukul 01.00. Dan pagi ini air sudah mencapai satu setengah meter atau setinggi dada orang dewasa.

Selain itu banjir juga menggenangi sekitar 100 rumah di RW 4, Kelurahan Dukuh, Kecamatan Kramatjati sejak Sabtu dini hari.

Ketua RW 04, Cipinang Melayu, Erwan mengatakan, ada 6 RT di RW 04 yang terendam banjir sejak Sabtu dini hari kemarin. Enam RT tersebut yakni RT 01sampai RT 06. Sedikitnya ada 300 kepala keluarga di enam RT tersebut.

Sementara untuk RW 03 ada 5 RT yang terendam banjir yakni RT 11 sampai RT 15. Sedikitnya ada 200 rumah di 5 RT di RW 03 yang terendam banjir.

Erwan mengatakan, sebagian besar warga masih tetap bertahan di rumah mereka atau di lantai dua rumah mereka karena yakin air akan cepat surut.

Walaupun begitu ada sebagian warga yang sudah mengungsi di masjid Nurul Iman, Cipinang Melayu.

Menurut Erwan, pihak kelurahan saat ini telah membuka posko pengobatan gratis di Pos RW 04.

Erwan mengatakan, berkali-kali warga mendesak pemerintah kota untuk melakukan normalisasi Kali Sunter, namun sama sekali tidak ditanggapi.

Dia menjelaskan, banjir juga disebabkan pintu air BKT yang merupakan saluran air dari Kali Sunter belum dibuka maksimal. Kedepan warga mendesak agar normalisasi Kali Sunter dilakukan.

"Tapi untuk saat ini, kita harap pintu air BKT yang merupakan saluran air Kali Sunter dibuka maksimal," ungkap Erwan.

Menurut Erwan, jika normalisasi tidak dilakukan juga, maka setiap ada hujan besar di Depok dan Bogor, maka permukiman di wilayahnya akan kena banjir.

Sementara banjir juga menggenangi sekitar seratus rumah warga di RW 04, Kelurahan Duku, Kramatjati, Jakarta Timur. Didi, salah seorang warga mengatakan, air sejak Sabtu dini hari mencapai sepinggang orang dewasa. "Sampai pagi ini, tidak ada tanda-tanda air akan surut," katanya.

Wilayah yang terkena banjir ada di RT 09 dan RT 11 di RW 04. Menurut Didi, banjir yang terjadi akibat meluapnya Kali Cipinang yang melewati permukiman warga.

•(kompas)

Masukkan Email Anda Disini untuk dapatkan BERITA terbaru :

Delivered by FeedBurner


Share/Bookmark
41772-07
 
tv1one tv1one-Online.
Simplicity Edited by Ipiet's Template